Bahaya mencabut bulu hidung
ternyata bisa sangat berbahaya, namun masih banyak orang yang belum
memahaminya. Apakah Anda pernah mencabut bulu hidung? Beberapa orang memang
memiliki kebiasaan ini dan sering dilakukan karena ada efek yang menyenangkan
seperti mengorek hidung. Bulu hidung yang terdapat pada bagian dalam hidung
sebenarnya berfungsi untuk melindung tubuh kita dari serangan infeksi dan
bakteri. Bulu hidung bisa mencegah masuknya semua jenis patogen lewat udara
sehingga tidak bisa mencapai rongga pernafasan pada bagian dalam. Rambut
bekerja sebagai perangkap yang membuat kotoran dari udara dan kuman sehingga
tidak terbawa ke paru-paru. Jadi rambut hidung memang memiliki fungsi yang
sangat penting.
Namun ada beberapa orang yang
merasa malu ketika memiliki rambut hidung panjang dan keluar dari garis hidung.
Tapi mencabut bulu hidung bisa menyebabkan beberapa bahaya, seperti:
Pendarahan Ringan
Ketika Anda mencabut bulu hidung
secara paksa maka bisa menyebabkan pendarahan ringan. Darah bisa keluar yang
membuat rasa perih dan tidak nyaman pada hidung. Anda mungkin juga tetap merasa
tidak nyaman karena ketika menyentuh hidung pada bagian luar ada rasa nyeri
seperti tertusuk. Pendarahan ringan memang bisa berhenti tanpa perawatan tapi
bisa meninggalkan rasa sakit dan kering pada bekas bulu hidung yang dicabut.
Infeksi
Sama halnya dengan bahaya
kebiasaan mengupil dan bahayamencabut bulu ketiak, mencabut bulu hidung juga dapat menyebabkan infeksi.
Pendarahan ringan yang terjadi pada hidung telah membuka sebuah ruang kecil
pada bagian hidung. Kondisi ini bisa membuat bakteri dan kuman yang berasal
dari tangan Anda atau udara bisa masuk ke ruang kecil tersebut. Akibatnya maka
bisa membuat bakteri atau kuman masuk ke bagian tersebut dan mengalir ke bagian
tubuh yang lain. Bakteri yang berkembang mungkin tidak hanya menyebar di
sekitar hidung dan rongga nasal tapi juga bagian lain yang terbawa dari
pembuluh darah. Jadi resiko infeksi bisa menyerang berbagai jenis bagian tubuh.
Infeksi Otak
Hidung berdekatan dengan bagian
otak yang menjadi tempat penting bagi tubuh. Karena mencabut bulu hidung bisa
menyebabkan infeksi otak yang berat. Kondisi ini terjadi ketika ada bakteri
yang bertemu pada otak dari pembuluh darah. Infeksi bisa menyerang otak dan
membuat bakteri berkembang di bagian tersebut. Dampak terbesar dari infeksi
otak jika tidak mendapatkan perawatan yang tepat adalah kematian yang fatal.
Jerawat Hidung
Kebiasaan mencabut bulu hidung
juga bisa menyebabkan jerawat kecil yang tumbuh di bagian dalam hidung. Kondisi
ini terjadi ketika ada kuman atau bakteri yang masuk dari tangan secara
langsung ke bagian lapisan hidung. Jerawat kecil bisa tumbuh sehingga menyebabkan
Anda merasa sangat tidak nyaman. Bahkan ketika lendir hidung keluar maka bisa
membuat hidung menjadi lebih sakit. Beberapa orang juga bisa terkena demam
tinggi karena jerawat hidung yang mengalami infeksi.
Mimisan
Penyebab mimisan memang
bisa beragam, hingga kebiasaan yang tidak pernah di sangka juga dapat
berbahaya. Mencabut bulu hidung mungkin hanya untuk menghilangkan bulu hidung
panjang karena menganggu penampilan. Namun mencabut dengan keras bulu hidung
juga bisa menyebabkan mimisan. Hal ini terjadi ketika mencabut bulu hidung
mengenai sumber pembuluh darah pada bagian dalam hidung. Luka dan mimisan bisa
membuat darah mengalir dari hidung.
Perforasi Septum
Kerusakan pada bagian lubang
hidung bisa menyebabkan Anda merasa tidak nyaman. Kerusakan ini lebih sering
disebut dengan istilah perforasi septum. Bagian bekas bulu hidung bisa
mengalami luka, bisul kecil atau kerak karena lendir yang sulit untuk
dihilangkan. Perforasi septum biasanya sering ditandai dengan mimisan.
0 komentar:
Post a Comment